Jumat, 03 Februari 2017

KULINER MANGROVE

Ada beberapa kuliner lezat berbahan dasar tepung buah mangrove dari jenis Api-api (Avicennia spp). Terdapat dua jenis mangrove, yaitu A. marina dan A. officinalis yang sudah diketahui dimanfaatkan sebagai sumber bahan penganan oleh warga pesisir kita, seperti sebagian masyarakat Dukuh Pandansari, Desa Kaliwlingi, Kecamatan Brebes. Mereka biasa membuat aneka kue atau jajanan yang bahannya dari biji mangrove. Kue dari bahan baku biji mangrove ini, diantaranya jajanan klepon, puding, dan keripik. Tanaman mangrove tersebut tersebar di sebagian pantai di Indonesia dan merupakan jenis pioner yang terletak pada zona terdepan pada sistem zonasi mangrove.

Jenis mangrove ini bisa tumbuh dengan mudah dan cepat, dengan peremajaan alami yang juga sangat cepat. Diperkirakan, tanaman yang berumur dua tahun telah dapat menghasilkan buah. Bunga api-api berwarna oranye, yang penyerbukannya dibantu oleh lebah dan serangga lainnya. Buahnya kecil berbentuk pipih, matang dalam dua bulan, dan memiliki musim buah yang berbeda di tempat berbeda di sebagian besar wilayah di Indonesia.

Untuk mengolahnya menjadi bahan makanan yang lezat, buah api-api membutuhkan perlakuan khusus, sebagaimana tercantum di bawah ini:
1.     Ambil api-api dari hutan mangrove.
2.     Kupas kulitnya dan ambil bagian dalamnya saja.
3.   Buah yang telah dikupas dibelah menjadi empat bagian. Lepaskan putik dari buahnya.
4.    Rebus dalam air mendidih hingga lunak (sekitar 30 menit), sambil terus mengganti air rebusan. Lalu taburi dengan abu gosok secukupnya, sambil diaduk hingga rata.
5.     Angkat dan cuci hingga warnanya berubah menjadi kehijauan.
6.     Rendam dalam ember yang agak besar selama dua hari. Setiap enam jam, ganti airnya untuk mempercepat proses penghilangan racunnya.
7.     Tepung api-api siap diolah dan dijadikan aneka makanan lezat.
Nah, setelah di-treatment seperti di atas, berikut adalah resep lima makanan lezat dari tepung buah api-api, yaitu bolu, dawet, kolak, puding, dan klepon.
1. Bolu Api-api
Bahan:
1. 300 gr buah Api-api
2. 200 gr gula pasir
3. 150 gr tepung terigu
4. 200 gr mentega
5. 7 butir telur
6. ½ st vanili
7. ½ st SP.
Peralatan:
Mixer, blender, baskom plastik, sendok plastik pipih, loyang, oven dan kompor.
Cara membuat:
1.  Buah api-api yang telah diolah di-blender sampai lembut, setelah itu sisihkan.
2.  Gula, telur dan SP di-mixer sampai lembut (20 menit).
3.  Cairkan mentega.
4.  Masukkan tepung terigu dan adonan buah api-api yang sudah lembut ke dalam campuran telur dan gula yang telah di-mixer tadi.
5.  Tambahkan vanili dan mentega cair, lalu aduk pelan-pelan sampai rata.
6.  Siapkan loyang ukuran 22 x 20 cm, lalu oven hingga matang selama 30 menit.
7.  Bolu api-api siap dihidangkan.
2. Dawet Api-api
Bahan:
1. 1 ½ ons buah api-api yang telah diolah dan dihaluskan
2. 4 sdm tepung sagu
3. 1 ½ kg gula merah
4. 1 gelas santan
5. 4 lembar daun jeruk purut
6. Garam secukupnya
Cara membuat:
1.  Haluskan api-api dan tepung sagu diaduk sampai rata. Masak air secukupnya, setelah mendidih tekan-tekan adonan di atas, saring dengan air mendidih (bisa dengan saringan yang memiliki ukuran mata saring yang besar).
2.  Setelah mengapung, angkat dan letakkan di air dingin yang sudah matang.
3.  Gula merah, santan encer, daun jeruk purut direbus sampai kental, lalu diangkat.
4.  Masukkan dawet ke dalam gelas, tambahkan santan dan es batu.
5.  Dawet api-api siap dihidangkan.
3. Kolak Api-api
Bahan:
1. ¼ kg api-api.
2. ¼ kg tepung sagu.
3. ¼ kg gula putih.
4. 1 butir kelapa.
5. 2 lembar daun pandan.
Cara membuat:
1.  Tumbuk api-api yang telah diolah, lalu campurkan dengan tepung sagu, aduk hingga rata dan bentuk menjadi bulatan-bulatan.
2.  Rebus 1 liter air santan dan gula, tambahkan daun pandan.
3.  Masukkan bulatan api-api dan aduk hingga matang.
4.  Kolak api-api siap dihidangkan.
4. Puding Api-api
Bahan:
1. 300 gr buah api-api.
2. 2 bungkus agar-agar warna hijau.
3. 400 gr gula pasir.
4. ½ st garam.
5. 600 ml santan dari 1 butir kelapa.
Peralatan:
Panci, blender, cetakan puding, mangkuk, parutan, sendok, kayu dan kompor.
Cara membuat:
1. Buah api-api yang telah diolah di-blender sampai lembut, setelah itu sisihkan.
2. Masak santan hingga mendidih, masukkan garam dan gula pasir sambil diaduk hingga mendidih.
3. Masukkan api-api yang telah dihaluskan ke dalam campuran santan, gula dan garam sambil terus diaduk.
4. Kocok 2 butir telur di tempat terpisah.
5. Angkat adonan agar-agar. Setelah agak dingin, masukkan kocokan telur sambil terus diaduk.
6. Setelah tercampur, tuang ke dalam cetakan dan biarkan mengeras.
7. Puding api-api siap disajikan.
5. Klepon Api-api 
Bahan:
1. 1.500 gr buah api-api
2. 1.000 gr gula merah
3. 500 gr tepung ketan
4. 250 gr tepung beras
5. 2 butir kelapa parut
6. Garam, kapur sirih dan air secukupnya
Peralatan:
Panci, blender, baskom plastik, tirisan, parutan, sendok kayu dan kompor.
Cara membuat:
1.  Buah api-api di-blender sampai lembut, setelah itu sisihkan.
2.  Masukkan tepung beras, tepung ketan, garam dan kapur sirih ke dalam buah api-api yang telah di-blender menjadi adonan yang bisa dibulatkan.
3.  Adonan dibuat bulatan seperti bola dan diisi gula merah.
4.  Masukkan ke dalam air mendidih, setelah mengapung kemudian angkat dan tiriskan, lalu gulingkan di atas parutan kelapa.
5.  Klepon api-api siap dihidangkan.

Pustaka: dari beberapa sumber

Tidak ada komentar:

Posting Komentar